Saturday, May 26, 2007

A thousand Pray A million ones but One voice ... was heard

Pernah merasa menjadi orang paling O'on sedunia ?
Akhir - Akhir ini Aq selalu merasakan nya .
Sikap inferiority semakin kentara hari demi hari .

Hal ini yang meyakinkan aq ga pantes lulus semester ini.

Knapa ?

Waduh walo cita - cita bukan menjadi programmer ,
tapi entah knapa dg gelar S.Kom dan dengan kemampuan coding aq yg g seberapa
... wah memalukan sekali ....


Minggu ini aq banyak belajar,
bahwa dunia programming yang aq knal masih selebar daun kelor
Tiap saat , tiap detiknya selalu saja ada orang yang membuat aq terkesima dengan kemampuan nya ...
Mau jadi apa aq ini ?
M

inggu ini lumayan padat aq belajar, .net remoting , rmi , web services , hibernate , Jboss seam, Cimande.
Hal - hal asing yang cenderung aq hindari ternyata harus aq pelajari juga.
Bisa dikatakan lumayan mengasyikkan , bisa ga tidur aq kalo dah utak atik ini.

Tingkat kemampuan seseorang memang berbeda , buat beberapa orang , coding , logics merupakan hal yang mudah dan bisa diselesaikan dalam waktu singkat.
Tapi tidak buat aq , aq butuh waktu laaaamaaaaa untuk mengerti konsepnya
dan implementasi kan nya ke codingan .
Jadi buat temen2 harap maklum,
kalo saya harus kerja ekstra keras untuk memahami hal - hal ini , yah mgkn dah jalan ny begini ,
harus tertatih - tatih mengejar temen2 ...

Ada yang mengatakan ..
Aq rakus makanya TA aq ga selesai - selesai , tiap ada hal baru n menarik hati langsung di coba - coba , jadinya ga fokus , ruang lingkup melebar kemana - mana ...

Satu hal yang mgkn bisa aq jawab ,
aq merasa masa - masa terakhir kuliah di TC adalah masa - masa paling berharga ,
kapan lagi bisa menikmati masa - masa belajar tanpa tanggungan.
Setelah lulus ?
mungkin kah aq memilih kerja jadi programmer ?
wah g ada yang tau hari esok ...
Jadi Manfaat in waktu - waktu terakhir ini ...
Selama aq bisa mempertanggungjawabkan segalanya termasuk masalah finansial ke ortu ...


Trus ga sedikit orang yang protes bahwa gaya hidup aq ga sehat ,
tidur kurang (kata mereka), ga pernah olah raga , dalam ruangan ber ac trus , ga sehat betul ...

Ya aq akui benar ada nya , tapi tidak sepenuh nya benar.
Karena aq percaya umur dah ada yang ngatur ,
dan aq memang lebih menghargai hidup singkat berkualitas
daripada hidup lama menghabiskan jatah waktu saja ...
Toh smua dari kita pasti menunggu bukan .... ?
Hal yang paling aq takutkan adalah meninggal
saat aq sudah tak produktif lagi , tak berguna, ga bisa ngapa2 in seperti barang terbuang sia - sia ...
Jadi DIE Young ... it's not a problem for me


Tambahan minggu ini banyak tugas , banyak demo dan responsi , smua merasa pada titik lelah nya ,
dosen pun demikian . Mahasiswa pun banyak yang berjibaku terutama yang ke cegat masalah absensi.
Tidak ada dosen yang ingin mahasiswa nya tidak lulus ,
tapi audit dari jurusan menyebabkan peraturan batasan absensi ...
Gesekan konflik terjadi ...
Seandainya semua saling memahami ...
dunia pasti indah :)

tetapi kalo ditanya harapan mu apa ?
Pasti aq jawab LULUS ...
Karena setelah lulus itu berarti aq bisa benar2 lepas menjalani hidup yang aq inginkan , dimana saja ,
karena ortu sudah merasa menyelesaikan tugas nya dan siap melepas aq menempuh jalur hidup baru ...
Lagian mgkn aq dah bosan berlama - lama di kmpus ... bertemu dengan org2 itu saja ...
dan mgkn org2 lain jg merasa dah basi melihat wajah aq ...
Jadi impian terbesar aq saat ini adalah lulus ,toh aq sudah resign , jadi ga ada alasan TA ga selesai2 ..

Hal yang agak aq sesali adalah makin jauh nya aq akan religi. Jauuuuuuuuuuuuuuuhhhhhhhh ...


God Speaking
Author: Unknown

The man whispered, "God, speak to me"
And a meadowlark sang.
But the man did not hear.

So the man yelled "God, speak to me"
And the thunder & lightning rolled across the sky.
But the man did not listen.

The man looked around and said, "God, let me see you."
And a star shined brightly.
But the man did not see.

And, the man shouted, "God, show me a miracle"
And a life was born.
But the man did not notice.

So, the man cried out in despair, "Touch me, God, and let me know you are here"
Whereupon, God reached down and touched the man.
But the man brushed the butterfly away and walked on.

I found this to be a great reminder that God is always around us in the little and simple things that we take for granted.. even in our electronic age... so I would like to add one more:
The man cried "God, I need your help"
And an e-mail arrived reaching out with good news and encouragement.
But the man deleted it and continued crying...

The good news is that you are loved. Don't miss out on a blessing because it isn't packaged the way that you expect.




No comments: